Setelah menggunakan nama domain sendiri dan memperoleh pagerank 4, saya semakin pede sebagai blogger. Pede di sini bukan berarti saya sok hebat lho. Apa yang saya rasakan setelah itu adalah bahwa saya yakin saya bisa menjadi seorang blogger, dan saya semakin bulat tekad untuk bisa hidup dengan penghasilan dari blog seperti yang dilakukan Liew Cheon Fong ataupun Mas Duto. Meskipun niatan ini bakal menemui banyak sekali hambatan di masa mendatang, saya rasa semua itu hanyalah tantangan yang mesti ditaklukkan. Wuih, kepedean gak sih? :)

Nah, dengan maksud memperbanyak sumber penghasilan maka saya membuat blog baru lagi. Kebetulan waktu itu Piala Eropa 2008 semakin dekat, maka sayapun membuat sebuah blog bola yang diberi nama Bolanisti. Karena konsep awalnya tidak jelas plus kurang matang, saya terjebak menjadikan blog tersebut sebagai situs berita bola. Bagaimana tidak? Lha wong isinya cuma posting tentang prediksi dan laporan hasil pertandingan saja koq. Saya lalu jadi jenuh. Dan tidak sampai dua bulan kemudian Bolanisti.com saya parkir di NameDrive.

Ebook Pertama yang Bikin Kisruh

Sejak awal mula ngeblog saya sudah punya rencana untuk menulis ebook. Hal ini didorong oleh begitu terbatasnya ebook berbahasa Indonesia yang membahas mengenai blog, blogging, dan juga make money blogging. Tema pertama yang ingin saya angkat adalah tentang SponsoredReviews. Saya ingin membuat satu ebook panduan tentang program ini. Namun draft yang sudah saya tulis sejak Januari 2008 tidak kunjung bisa terselesaikan. Saya malah asyik menggarap ebook panduan custom domain Blogger. Ada dua alasan kenapa saya menulis ebook tersebut. Sayangnya alasan kedua bisa jadi menyinggung perasaan seseorang yang telah sangat berjasa pada saya, jadi cukup alasan pertama saja yang saya kemukakan.

Alasannya adalah: waktu itu saya baru saja sukses melakukan custom domain. Kesuksesan tersebut saya tulis dalam sebuah posting yang ternyata mendorong beberapa blogger lain untuk turut meng-custom domain blognya. Sejumlah email berisi permintaan memandu langkah demi langkah melakukan custom domain saya terima setiap hari. So, daripada repot menjawab semua email tersebut, saya tulis saja panduannya dalam bentuk ebook. Jadilah ebook "Panduan Custom Domain Blogger" yang saya bagikan gratis. Eh, pada waktu launching saya melakukan kesalahan yang membuat seseorang tersinggung dengan pernyataan saya di posting tentang ebook tersebut.

Kesalahan itu saya perparah dengan kesalahan kedua: terlalu emosional menanggapi ketersinggungan si orang tadi. Alhasil, komentar di posting tersebut hanya berisi saling kecam saja. Untung saja ada Mas Ipung yang memberi komentar menyejukkan sehingga saya bisa rileks. Dengan sangat menyesal saya meminta maaf pada pihak-pihak yang telah saya ajak "bertengkar". Alhamdulillah, merekapun memaafkan saya dan hubungan kami tidak ada masalah sampai sekarang. Thanks a bunch, Mas Ipung. Kalau saja tidak ada komentar Mas Ipung, bisa-bisa sampai sekarang saya tidak akan pernah berhubungan dengan orang-orang luar biasa itu. :D

Ebook Kedua yang Membuat Serba Salah

Setelah melihat sambutan terhadap ebook "Panduan Custom Domain Blogger", saya kembali bersemangat untuk menggarap ebook panduan SponsoredReviews yang sudah terlantar selama beberapa bulan. Karena sangat bersemangat, ebook tersebut berhasil saya selesaikan dalam waktu sekitar 2 minggu saja. Waktu 2 minggu itu sudah termasuk untuk pencarian bahan seperti referensi dan screenshot, juga penulisan naskahnya. Dan yang mengherankan bisa selesai juga. Saya sendiri tidak percaya bagaimana bisa saya selesaikan ebook tersebut secepat itu. Padahal sampai sekarang saya susah sekali kalau disuruh menyelesaikan tugas dari kampus (yang jauh lebih sedikit halamannya).

Begitu selesai, ebook yang saya beri judul "Panduan SponsoredReviews untuk Pemula" itu juga saya launching di blog ini. Tidak mau kejadian seperti saat launching ebook pertama terulang, saya hanya menulis pendek saja sebagai pengantar launching ebook yang kedua. Alhamdulillah, sambutan teman-teman terhadap ebook tersebut cukup menggembirakan. Berdasarkan catatan Ziddu, ebook tersebut sudah di-download sebanyak 626 kali sampai terakhir kali saya cek (saat menulis posting ini). Ini baru catatan saya. Saya yakin jumlahnya lebih banyak lagi karena beberapa teman seperti Mas Ronggo, Ades Hendra, Dunia Download, dan bahkan Pakdhe Sumintar juga turut menyebarkan ebook ini.

Beberapa bulan setelah ebook "Panduan SponsoredReviews untuk Pemula" tersebar, terjadi hal yang tidak saya harapkan. Apa itu? Saya (lagi-lagi) dianggap sebagai jagonya paid review, terutama SponsoredReviews. Walah, apalagi ini? Ukurannya apa koq saya sampai dibilang master paid review? Kalau diukur dari penghasilan, jelas penghasilan saya masih kalah jauh dari para master paid review yang sesungguhnya seperti Mas Toni Jauhari, Mas Sandy, Mas Windra, ataupun Bro Indra Diky. Lha wong penghasilan saya masih berkutat di angka 3 digit dan belum pernah menyentuh 4 digit koq. Kalau cuma gara-gara menulis ebook lantas saya dibilang master, bisa-bisa saya tidak pernah mau menulis ebook lagi deh.

Waktu saya ceritakan kerisauan ini pada Bang Zalukhu, dia malah bilang "Nikmati saja". Walah, orang saya itu paling tidak senang dengan popularitas dan hal-hal berbau glamor koq disuruh menikmati? Kalau memang saya suka dengan ketenaran, mungkin sudah sejak dulu saya ikutan casting sinetron atau audisi Indonesian Idol. Hehehe...

Sudah habis ceritanya? Belum. Saya masih menyimpan bagian ketiga yang akan menjadi posting penutup di tahun 2008 ini. So, tetap datang lagi ya.