Berkaitan dengan teman saya tadi, tentu tidak mungkin dong saya sampaikan hal tersebut. Salah-salah saya malah dianggap pelit, tidak mau berbagi ilmu. Namun tetap saja saya harus menyampaikan kenyataan sesungguhnya bahwa mencari uang dengan blog itu bukan perkara gampang. Butuh pengorbanan di masa awal, butuh kesabaran dan ketelatenan pada saat blog sudah berjalan stabil, serta butuh sikap rendah hati luar biasa untuk terus belajar demi mencapai perolehan yang lebih baik dari waktu ke waktu.
Pada teman saya, kalimatnya saya sederhanakan menjadi begini, “Kamu yang penting buat blog saja dulu. Urusan mencari duit dipikir nanti saja setelah blogmu jadi.” Dia lantas bertanya, “Memang tidak bisa ya langsung dapat duit?” Nah, inilah pertanyaan yang paling saya takuti. Bagaimana menjawabnya? Saya hanya berkata diplomatis, “Segala sesuatu itu kan butuh proses.” Diapun diam.
Besok-besoknya, itu teman ternyata malah tidak tertarik lagi ngeblog. Alasannya ada-ada saja. Alasan pertama tidak bisa membuat blog. Katanya dia belum pernah membuat blog, jadi tidak tahu bagaimana caranya membuat blog. Ini alasan lucu bagi saya. Kalaupun memang itu alasannya, kan ada saya yang siap membantu? Saya dulu juga tidak bisa membuat blog. Tapi berkat kemauan belajar dan keberanian mencoba (plus berkorban uang yang tidak sedikit untuk berjam-jam online di warnet), akhirnya saya bisa juga.
Alasan kedua, dia bilang tidak pintar bahasa Inggris. Meskipun merasa gemas, saya tidak mau mendebat alasannya. Saya hanya menunjukkan profil Muridman dalam eBook wawancara publisher sukses AdSense yang disusun Mas Cosa. Dalam wawancara tersebut Muridman cerita kalau dia awalnya sama sekali tidak bisa bahasa Inggris. Tapi berkat kemauan belajar yang kuat akhirnya ia malah menjadi salah satu publisher AdSense sukses di Indonesia. Setelah membaca wawancara tersebut, saya tambahkan pada teman saya tadi, “Kalau memang kesulitan bahasa Inggris, buat saja blog bahasa Indonesia. Blog-ku juga berbahasa Indonesia koq.” Dia hanya diam.
Alasan ketiga, dia bilang kalau dia tidak bisa menulis. Hmm, ini juga alasan tidak masuk akal. Masa iya dia yang sudah sarjana mengaku tidak bisa menulis? Bohong besar itu! Catat baik-baik, setiap sarjana seharusnya pandai menulis. Kenapa? Karena mereka lulus jadi sarjana itu berkat menulis. Tidak main-main, yang ditulis sebuah karya ilmiah dengan referensi minimal 30 judul buku. So, kalau sudah jadi sarjana mengaku tidak bisa menulis, terus terang saya ragu dengan skripsi yang dia susun.
Akhirnya, setelah beragam alasan yang dia lontarkan saya berkesimpulan kalau si teman tadi tidak benar-benar ingin belajar ngeblog. Dia pikir dengan blog dia bisa mendapat uang dengan mudah dan cepat. Tapi begitu tahu prosesnya panjang dan butuh kesabaran ekstra, dia memilih mundur dengan berjuta alasan yang sebenarnya hanyalah alasan belaka. Saya jadi teringat ucapan seorang teman SMA yang sekarang sudah terbilang sukses besar dengan satu perusahaan MLM.
“Kalau ingin sukses, lupakanlah alasan. Tapi kalau mau alasan, lupakanlah sukses.”
Bagaimana pendapat Anda?
NB: Akhirnya Spanyol jadi pemenang Euro 2008. Ayo baca apa yang saya tulis tentang momen paling hot dalam sepakbola Eropa ini di blog sepakbola saya.
12 Komentar
waaaaaaah sama pak.. ;p
BalasHapusbarusan seminggu kemaren (ups itu bukan barusan ding,hihi) ada temen yang nanya hal yang sama. dia berpikir kalo dengan ngeblog dia udah langsung bisa ongkang2 ga ngapa2in tapi dapat duit. terus awalnya tak jelasin sampe bibirku ngilu (eh salah, jariku ding yang ngilu,wong lewat ym kok), dari mulai bikin blog, sewa hosting, beli domain, de el el.. ujung2nya? Gak jadi, dia males dan mundur, bahkan belum buat blognya.
Memang yang dibilang pak jimmyindra itu benar. ngeblog bukan untuk semua orang.
Hm...., ngeblog dengan tujuan untuk dapat uang cepat ?? kenapa tidak!! Asalkan tahu caranya
BalasHapusYang utama sih menrut saya tanamkan padanya jika cari duit online ga gampang perlu usaha dan modal takutnya ntar malah kalo dia menganggap terlalu gampang maka ntar kalo dia gagal dia nyalahin kamu Cko.. hehe
BalasHapusYa memang bener mas Ecko.. memang ada benarnya jg Mas Ecko ini terutama dengan JohnChow .. sy subcribe ke blog nya baca2 artikelnya.. ternyata memang benar kata2nya JC ini..artinya kalau blog hanya utk mengejar uang kemungkinan akan gagal.. kita perhalus ni Mas Ecko ..menjadi mungkin..
BalasHapusYa lebih baik kita memang berawal dari hobi internet atau nulis utk ngeblog..
Kalo ada yang nanya gimana cari duit melalui blog dan dia keliatan ga sabar ketika saya mau jelasin panjang lebar, saya bilang "buka aja blogku, alamatnya http://..."
BalasHapusTapi nyatanya alamat yang saya berikan tidak segera ia kunjungi. Alasannya bermacam-macam, yang ga sempetlah, yang sibuk dll. Orang buka blog orang aja males, apalagi nulis blog untuk orang lain.. nanti-nanti aja kali ya :(
setujuu banget sama tiap2 poin dalam postingannya mas eko :-)
BalasHapusDefinisi suksesnya itu baiknya sebesar apa?
BalasHapusSaya rasa semua org blm tentu bisa ngelaksanain.. Semua itu perlu keberuntungan dan kerja keras. Coz, ga ada orang kaya dari hasil ongkang-ongkang. Yg ada itu, org bisa kaya krn dia sll berusaha dan kerja keras..
BalasHapusitu ciri orang yang gak mau belajar, daripada ngabisin waktu yang berharga sama orang seperti itu (cape hati pula), mendingan mas eko gak usah ladenin aja deh..
BalasHapus@ Ika: Ngeblog memang bukan untuk setiap orang. Meskipun kelihatannya sepele, namun ngeblog juga membutuhkan dedikasi tinggi.
BalasHapus@ Yudha: Wah, jadi Mas Yudha tahu caranya? Boleh dong saya belajar sama Mas Yudha!
@ Zalukhu: betul banget, Bang. Kesalahan mendasar selama ini adalah menganggap bahwa online earning itu mudah, dan tanpa usaha. padahal juga butuh lelehan keringat, darah dan air mata juga. Duh, berlebihan bgt ya?
@ Yusa Indera: Yup, memulai blog dengan hobi memang akan terasa jauh lebih mudah dan menyenangkan.
@ Ipung: Hhehe, saran bagus nih. Tar kalo ada yg nanya lagi pasti saya kasih jawaban begitu. Thanks ya. Kreatif, Bro!
@ Yudi: Thanks, yud.
@ Dookiefans: Nah, itu dia. Sukses itu relatif lho.
@ Omanx: Saya kurang setuju poin keberuntungannya. Bagi saya keberuntungan hanya akan datang kalau kita mau bekerja keras.
@ Jimmy: Dia teman baik saya je. So, saya cuma menolaknya secara halus saja. tar malah rusak hubungannya. :D
wah, bener tuh mas eko.. Dulu saya juga berpikiran seperti temen mas itu, hasilnya 0 besar. eh, setelah menganggap bahwa nge blog adalah hobby, ngak tau kenapa, pada mulai ngalir aja.. :)
BalasHapus@ Denis: Kalo menurut saya sih, karena kalo cuma sebagai hobi kita bakalan bersikap nothing to loose. Beda kalo dari awal motifnya uang, di mana semangat kita ngeblog bakal dipengaruhi bgt sama perolehan uang. Susah kan? Btw, thanks udah mampir.
BalasHapusPosting Komentar